Yogyakarta (29/9), Pengurus harian Himpunan Mahasiswa Teknik Industri 2014/2015 resmi dilantik. Acara serah terima jabatan dilaksanakan pada pukul 16.00 WIB bertempat di Auditorium Fakultas Teknologi Industri, acara serah terima jabatan di hadiri oleh pengurus harian HMTI 2013/2014, LEM FTI UII dan DPM FTI UII, serta Ketua Himpunan dari Teknik Kimia, Elektro, Informatika dan Mesin. Didalam acara sertijab terdapat beberapa acara yaitu pembacaan surat kerja Ketua HMTI Terpilih Radyan Genta Samodra, Pembacaan sumpah organisasi, penyerahan baju impact secara simbolis oleh ketua HMTI 2013/2014 kepada ketua HMTI 2014/2015 dan presentasi program kerja setiap departemen yaitu Penelitian dan Pengembangan (LITBANG), Informasi dan Komunikasi (INFOKOM), Pengembangan Sumber Daya Mahasiswa (PSDM), Rumah Tangga dan Pengabdian Masyarakat (RTPM), Minat dan Bakat (MIKAT) dan Kewirausahaan (KWU) serta dilaksanakannya sharing Kelembagaan dengan pengurus harian HMTI 2013/2014.

Resminya pengurus harian HMTI periode 2014/2015 semoga mengemban amanah dengan baik dan mampu menampung aspirasi serta saran dari mahasiswa aktif Teknik Industri. Terus semangat teman-teman! HMTI 2014/2015 JAYAAAAAAA!!!

Formulir Pendaftaran dapat di unduh

DISINI

sumber : http://www.uii.ac.id/content/view/2917/258/

Awal mula Teknik Industri dapat ditelusuri dari beberapa sumber berbeda. Frederick Winslow Taylor sering ditetapkan sebagai Bapak Teknik Industri meskipun seluruh gagasannya tidak asli. Beberapa risalah terdahulu mungkin telah mempengaruhi perkembangan Teknik Industri seperti risalah The Wealth of Nations karya Adam Smith, dipublikasikan tahun 1776; Essay on Population karya Thomas Malthus dipublikasikan tahun 1798; Principles of Political Economy and Taxation karya David Ricardo, dipublikasikan tahun 1817; dan Principles of Political Economy karya John Stuart Mill, dipublikasikan tahun 1848. Seluruh hasil karya ini mengilhami penjelasan paham Liberal Klasik mengenai kesuksesan dan keterbatas dari Revolusi Industri. Adam Smith adalah ekonom yang terkenal pada zamannya. "Economic Science" adalah frasa untuk menggambarkan